Sekretaris Jenderal KAMMI Aceh, Agus Fajri dalam keterangan Pers kepada media Internasional NHK Word terkait kasus pengungsi Rohingya beberapa minggu yang lalu (Acehchannel/FAI) |
Baca Juga:
Amerika Serikat Turut Berduka Atas Musibah Di Mina
Ricky Elson 'Bakar' Semangat Mahasiswa di UK Petra
Musibah yang terjadi di Mina menjadi headline media-media, baik media cetak maupun elektronik hingga menutupi masalah ekonomi yang pada saat yang bersamaan juga terjadi di Indonesia, Nilai tukar rupiah yang semakin melepah terhadap Dolar Amerika.
Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal KAMMI Aceh, Agus Fajri dalam akun Facebooknya.
"Tragedi Haji benar-benar digoreng oleh media Indonesia. Sampai-sampai Rupiah di 14.800/USD tak terberitakan. Sampai-sampai TV menghadirkan analis buat menganalisa tragedi Mina. Juga mencari kambing hitam untuk disalahkan. Padahal mereka yang meninggal akan mendapatkan pahala syahid", tulisnya.Selain itu, Agus Fajri juga menyarankan kepada Ekonom juga menganalisa ekonomi Indonesia yang sudah mencapai diambang batas krisis.
"Harusnya ada juga Ekonom yang coba menganalisa Ekonomi indonesia yang diambang krisis. Perlu juga mencari kambing hitam untuk merosotnya nilai Rupiah", sarannya.
Post a Comment